- Kajian filsafat politik diklasifikasikan secara historis menjadi tiga
macam. Uraikanlah masingmasing klasifikasi tersebut dan jelaskan
perbedaannya!
Jawab:
Klasifikasi
filpol secara historis:
·
Masa klasik (abad pencerahan) :
-
filsafat dengan filsafat politik belum
dibedakan
-
kajian politik dan agama belum
dipisahkan
-
dipengaruhi oleh pemikiran para filsuf
yunani seperti Socrates dan Plato
·
Masa pertengahan:
-
filsafat politik dipengaruhi oleh agama dan
doktrin
-
peran pemuka agama kristen sangat
penting dalam negara seperti pemikiran Thomas Aquinas
·
Masa Modern:
-
Filsafat politik tidak lagi dikaji dari
pemikiran tokoh tapi lebih ke aliran atau mazhab
- Jelaskan perbedaan antara ilmu
politik, teori politik, dan filsafat politik dan berilah masing-masing contohnya!
Jawab:
·
Ilmu
politik adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara pemerintah dan masyarakat
dalam rangka proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama. Pokok perhatian ilmu
politik adalah realitas atau peristiwa politik seperti perebutan kekuasaan,
kecenderungan memilih, hubungan antara kelas sosial dalam masyarakat dengan
partai politik dan teori yang menjelaskan realitas dari berbagai peristiwa
politik itu.
Contoh:
ilmu pemerintahan (kebijakan publik)
·
Teori
politik merupakan kumpulan doktrin-doktrin tentang organisasi masyarakat
politik yang diinginkan. Doktrin teori politik merupakan deskripsi tentang kemungkinan
bentuk masyarakat yang dianggap baik dan tepat dan didalamnya juga terkandung
berbagai rencana dan program politik, dan karena itu sering diistilahkan
sebagai ideologi.
Contoh: doktrin tentang
Liberalisme
·
Filasafat
politik merupakan studi tentang penilaian dan kritik moral terhadap proses yang
melandasi kehidupan sosial, politik dan ekonomi yang diarahkan pada penciptaan
susunan organisasi masyarakat yang baik dan tepat.
Contoh: Menurut Plato, keadilan merupakan hakikat dari alam
semesta yang sekaligus merupakan pedoman untuk mencapai “kehidupan yang baik”
(good life) yang dicita-citakan olehnya.
- Apa yang saudara ketahui
tentang perbedaan antara pendekatan filsafat politik problem solving dan
critical approach ! jelaskan perbedaannya dan berilah contohnya!
Jawab:
·
Pendekatan filpol problem solving menerima dan membantu memperkuat paradigma pandangan
politik yang dominan akan memungkinkan munculnya anggapan bahwa tidak
realistik untuk mengharapkan apalagi mengajukan perubahan ekstensif terhadap
sistem itu. pendekatan
semacam itu tidak sesuai dengan cita rasa filsafat politik. Sifat dasar
filsafat politik adalah kritis, dan
teori kritis.
Contoh:
Karya yang
dibuat oleh kebanyakan ahli
ideologi Pancasila dalam masa Orde Baru
·
Pendekatan Critical approach diarahkan pada kompleksitas sosial dan politik sebagai
keseluruhan daripada pada bagian yang terpisah.Teori yang berkembang dalam filsafat politik karena itu juga
mencerminkan kecenderungan untuk menyajikan formula yang dapat dipergunakan
dalam menjawab kompleksitas sosial, politik dan ekonomi sebagai keseluruhan,
dan bukan menangani bagian tertentu dari isu sosial, politik atau ekonomi.
Contoh:
Teori-teori filsafat politik yang berkembang dan
dianggap baik yang mewakili
kubu utilitarianisme, persamaan liberal, libertarianisme, marxisme hingga
feminisme pada awalnya merupakan teori yang radikal karena menentang kerangka berpikir dan perilaku
politik yang mapan
- Jelaskan pemikiran Plato tentang:
a.
Negara ideal dan apa saja dampak dari pemikiran
tersebut !
b.
Nihilisme sosial dan apa saja akibat dari pemkiran
tersebut !
c.
Apa yang melatar belakangi Plato dituduh anti
demokrasi dan jelaskan apa saja penyebabnya!
Jawab:
a. Menurut
plato negara ideal adalah:
ü menganut
prinsip mementingkan kebajikan (virtue) yaitu pengetahuan dengan jalan
lembaga pendidikan sehingga lembaga ini menjadi penting dalam kehidupan
kenegaraan
ü Mereka
yang berhak menjadi penguasa negara adalah yang mengerti sepenuhnya prinsip
kebajikan yaitu raja-filsuf (The Philosopher king)
ü Prinsip
timbal balik dan pembagian kerja secara sosial merupakan prinsip pokok
kenegaraan lainnya
ü didasarkan
pada prinsip larangan atas pemilikan pribadi atas uang, harta, keluarga, anak
dan istri (nihilism)
b. nihilisme
merupakan prinsip larangan atas pemilikan pribadi atas uang,harta,keluarga,anak
dan istri
akibat dari nihilisme:
ü Anak
yang baru lahir tidak boleh dikasuh oleh ibu yang melahirkan tapi itu
dipelihara oleh Negara, sehinga seorang anak tidak tahu ibu dan bapaknya,
diharapkan akan menjadi manusia yang unggul, yang tidak terikat oleh ikatan
keluarga dan hanya memiliki loyalitas mati terhadap negara.
ü tidak
memperkenankan lembaga perkawinan, tak seorang pun yang dapat mengklaim istri
mereka, istri hanya bisa menjadi hak kolektif, hubungan seks yang dilakukan
tidak boleh monogam melainkan poligami, Plato melihat lembaga perkawinan
membuat ketidaksamaan antara laki-laki dan perempuan, yang lembaga perkawinan
telah mengekang bakat alami manusia dan membuat diskriminasi.
ü Nihilisme
yang anti individualism yang telah merusak kehidupan sosial masyarakat Athena,
manusia menjadi individualism hanya mementingkan kebutuhan diri mereka sendiri
dan mengabaikan kepentingan orang lain. Padahal kehidupan bernegara menekankan
petingnya saling ketergantungan sesama warga negara.
c. Latar belakang plato dituduh anti demokratis
adalah pemikiran Plato tidak terlepas dalam konteks sosio-hostoris kehancuran
Athena. Karya Plato dalam judul republik. Dalam buku ini Plato secara tegas
menunjukkan simpati dan kekagumannya kepada sistem kenegaraan otoriter Sparta
dan antipatinya kepada demokrasi. Plato menuduh kehancuran Athena disebabkan
akibat demokrasi yang lemah dan disintegrasi serta tidak stabil. Penyebab Plato
anti demokrasi adalah kehancuran Athena menurut Plato bukan hanya karena
kekalahan Athena dalam perang peloponesos. Kemenanagan Sparta atas Athena
menunjukkan prinsip-prinsip dari kenegaraan bersifat Aristokrat militeristik
yang ternyata lebih unggul dibandingakan dengan struktur kenegaraan Athena yang
demokratis.
- Ciri utama filsafat politik pada abad pertengahan
yaitu dominasi agama (Kristen) yang sangat kuat mempengaruhinya .Salah
satu tokohnya yang terkenal adalah Thomas Aquinas. Menurutnya kekuasaan
merupakan amanah dari Tuhan, bukan semata-mata usaha dari manusia. Jelaskan
maksud pernyataan tersebut dan apa saja tugas dan tanggung jawab penguasa!
Mengapa Thomas Aquinas mengidealkan negara dalam bentuk Monarkhi?Dan
bagaimana caranya agar kekuasaan monarkhi terhindar dari kekuasaan absolut?
Jawab:
·
Maksud dari
kekuasaan merupakan amanah dari Tuhan,bukan semata-mata usaha dari manusia
adalah kekuasaan datang dan berasal dari Tuhan penguasa alam semesta karena manusia
merupakan bagian integral dari alam namun kekuasaan tetap merupakan suatu
organisasi manusia yang terikat pada hukum manusia.
·
Tugas dan tanggung jawab penguasa:
-
Mengusahakan
kesejahteraan dan kebajikan hidup bersama
-
Mengarahkan
rakyat untuk mencapai kebahagiaan hidup abadi setelah mati
-
Pembela
dan penjaga keadilan
-
Menjaga
perdamaian
-
Kekuasaan
harus dipergunakan demi kebaikan bersama dan tidak dibenarkan untuk kepentingan
pribadi
- Bentuk negara terbaik (Optima civitas) adalah pemerintahan
oleh satu orang atau monarki, alasannya:
-
Lebih
memungkinkan terciptanya perdamaian dan
kesatuan negara
-
Keanekaragaman
pendangan, tujuan dan cita-cita negara (pluralisme politik) yang
bersifat destruktif dapat dihindari
-
Sesuai
dengan hakikat hukum kodrat dimana alam selalu diperintah oleh satu oknum
- Cara agar
kekuasaan monarkhi terhindar dari kekuasaan absolut adalah dengan adanya
pemecahan kekuasaan antara eksekutif,legislatif dan yudikatif (trias
politika) dengan jalan Monarkhi Konstitusional. Karena kekuasaan Monarkhi
Konstitusional adalah sejenis monarki yang
didirikan di bawah sistem konstitusional yang mengakui Raja, Ratu, atau Kaisar sebagai
kepala negara. Monarki konstitusional yang modern biasanya menggunakan
konsep trias
politica. Ini berarti raja adalah hanya ketua simbolis
cabang eksekutif. Sehingga raja
tidak berkuasa penuh dan semena-mena atas negara.
UKD 1
FILSAFAT POLITIK
Disusun guna
untuk memenuhi tugas mata kuliah : Filsafat Politik
Dosen pengampu :
Moh. Muhtarom, S.Ag, M.Si.
Disusun oleh :
Nama :
Dwita Putri
NIM :
K6410021
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012